Cerita Rakyat Bahasa Inggris: Keong Mas dan Pesan Moralnya              
              
              
                
Keong Mas merupakan cerita rakyat yang berasal dari Jawa Timur. Yuk, ketahui bagaimana cerita dan pesan moralnya!
 
Keong Mas merupakan salah satu dari banyaknya cerita rakyat yang cukup melegenda. Kisah ini telah diwariskan dari generasi ke generasi hingga sekarang.
Keong Mas bercerita tentang Candra Kirana, yang dikutuk menjadi keong mas oleh saudarinya, Dewi Galuh. Bagaimana kisahnya dan apakah Candra Kirana dapat berubah kembali menjadi manusia? Yuk, simak cerita keong mas bahasa Inggris dan terjemahannya!
Baca Juga: Cerita Rakyat Bahasa Inggris: Lutung Kasarung
 
Asal Usul Cerita Keong Mas
Cerita rakyat Keong Mas berasal dari Jawa Timur. Kisah ini menceritakan tentang dua putri kerajaan, yaitu Dewi Candra Kirana dan Dewi Galuh Ajeng. Karena iri hati kepada adiknya, Dewi Galuh meminta bantuan penyihir jahat untuk mengutuk Candra Kirana menjadi seekor keong emas. Keong tersebut dilempar ke sungai dan ditemukan oleh seorang nenek.
Keong mas tinggal bersama nenek, dan di waktu-waktu tertentu, ia bisa berubah menjadi manusia. Ia akan membantu pekerjaan rumah dan memasak untuk sang nenek. Pada akhirnya, kutukan Candra Kirana dapat dipatahkan berkat pertemuannya dengan Raden Inu Kertapati, kekasihnya.
Cerita ini mengandung pesan moral tentang kesabaran, kebaikan hati, dan kebenaran yang mengalahkan kejahatan.
Baca Juga: Cerita Rakyat Malin Kundang Bahasa Inggris & Moral Valuenya
 
Cerita Keong Mas dalam Bahasa Inggris (The Golden Snail)
Once upon a time, Daha was a prosperous kingdom ruled by Prabu Kertamerta, who had two daughters: Galuh Ajeng and Candra Kirana. 
When Raden Inu Kertapati, the crown prince of Kahuripan, came to propose, he chose Candra Kirana instead of the elder princess Galuh Ajeng. Out of jealousy, Galuh sought help from an evil witch who cursed Candra Kirana into a golden snail, Keong Emas, and threw her into the river.

(Illustration of grandmother finding golden snails and storing them in a crock by AI)
 
The snail was found by a poor old lady, who kept it in a crock. Strangely, whenever the old lady went fishing, she would return to find not only plenty of delicious food but also her house cleaned and tidied up.
Day after day, this kept happening, making the old lady more and more curious. One day, she pretended to leave as usual but secretly came back. To her surprise, she saw the golden snail transform into a beautiful maiden, Princess Candra Kirana herself, who was cooking and cleaning the house. The princess told her story, and then changed back into a snail, beginning a bond between her and the old lady.
Meanwhile, Raden Inu Kertapati searched for his beloved. A witch disguised as a crow tried to mislead him, but with the help of a wise old man whom he kindly shared food with, the crow was defeated. The wise man then told him where to find Candra Kirana.
The prince finally arrived in Dadapan village, where he found Candra Kirana cooking in the old lady’s house. Their reunion broke the curse, and Candra Kirana regained her true form. They returned to Daha, while Galuh fled into the forest, never to be seen again.
In the end, Raden Inu Kertapati and Candra Kirana lived happily in the palace, bringing along the kind old lady to share their joy.
Baca Juga: Cerita Dongeng Bahasa Inggris: The Hare and the Tortoise
 
Terjemahan Cerita Rakyat Keong Mas
Dahulu kala, di kerajaan Daha yang makmur, hiduplah Prabu Kertamarta bersama dua putrinya, Galuh Ajeng dan Candra Kirana. 
Suatu hari, Pangeran Raden Inu Kertapati dari kerajaan Kahuripan datang melamar. Meski Galuh Ajeng adalah kakak, sang pangeran justru memilih Candra Kirana. Merasa iri dan marah, Galuh mencari bantuan penyihir jahat untuk mengutuk adiknya. Kutukan itu membuat Candra Kirana berubah menjadi seekor keong emas dan kemudian dibuang ke sungai.
Keong emas itu kemudian ditemukan oleh seorang nenek tua miskin. Ia membawanya pulang dan menyimpannya di dalam tempayan. Anehnya, setiap kali nenek pergi memancing, ia selalu mendapati rumahnya dalam keadaan rapi, bersih, dan meja makannya penuh dengan masakan lezat.
Hari demi hari kejadian itu berulang, membuat sang nenek semakin penasaran. Suatu hari, ia pura-pura pergi seperti biasa, lalu mengintip diam-diam. Betapa terkejutnya ia saat melihat seekor keong emas berubah menjadi seorang gadis cantik, Candra Kirana, yang sedang memasak dan merapikan rumah. Setelah menceritakan kisahnya, Candra Kirana kembali menjadi keong emas. Sejak saat itu, tumbuhlah ikatan hangat antara sang nenek dan putri yang terkena kutukan tersebut.
Sementara itu, Raden Inu Kertapati tak henti mencari Candra Kirana. Penyihir yang menyamar jadi burung gagak berusaha menyesatkannya. Untungnya, sang pangeran bertemu seorang kakek tua yang bijak. Karena kebaikan hatinya memberi makanan, si kakek menolongnya dengan mengusir gagak jahat itu dan menunjukkan jalan menuju Candra Kirana.
Akhirnya, perjalanan panjang itu membawanya ke Desa Dadapan. Betapa bahagianya Raden Inu ketika menemukan Candra Kirana sedang memasak di rumah nenek tua. Pertemuan keduanya mematahkan kutukan, dan Candra Kirana pun kembali menjadi manusia sepenuhnya. Mereka pulang ke kerajaan Daha, sementara Galuh Ajeng melarikan diri ke hutan dan tak pernah terdengar lagi kabarnya.
Akhirnya, Raden Inu Kertapati dan Candra Kirana hidup bahagia. Mereka bahkan mengajak nenek yang baik hati itu tinggal bersama di istana, menikmati kehidupan penuh kebahagiaan.
Baca Juga: Cerita Dongeng Bahasa Inggris: Timun Mas dan Terjemahannya
 
Kosakata Penting dalam Cerita Rakyat Keong Mas
Seru banget ya ceritanya! Dari kisah Keong Mas, ada beberapa kosakata penting yang bisa menambah perbendaharaan vocabulary si kecil, Parents! Yuk, simak daftar vocabulary dan artinya!
- Kingdom: kerajaan, tempat raja memimpin rakyatnya.
 
- Prince: pangeran, putra raja.
 
- Proposal: lamaran.
 
- Daughter: putri, anak perempuan
 
- Jealous: iri hati, perasaan tidak suka karena orang lain mendapatkan sesuatu yang diinginkan.
 
- Evil witch: penyihir jahat.
 
- Spell: mantra/kutukan.
 
- Cursed: dikutuk, terkena kutukan.
 
- Golden snail: keong emas
 
- River: sungai.
 
- Curious: penasaran, ingin tahu sesuatu.
 
- Pretend: berpura-pura.
 
- Surprise: terkejut, kejutan, rasa kaget.
 
- Maiden: gadis, perempuan muda.
 
- Crow: burung gagak.
 
- Defeated: dikalahkan, berhasil ditaklukkan.
 
- Village: desa.
 
- Mislead: menyesatkan.
 
- Reunion: pertemuan kembali, bertemu kembali setelah berpisah.
 
- Regained: mendapatkan kembali.
 
- Forest: hutan.
 
- Joy: kebahagiaan, perasaan senang.
 
- Bond: ikatan, hubungan batin antara dua orang atau lebih.
 
 
Baca Juga: Cerita Dongeng Bahasa Inggris: The Princess and the Pea
 
Pesan Moral Cerita Keong Mas
Bukan sekadar cerita rakyat yang populer, kisah Keong Mas juga memiliki moral value, antara lain:
- 
Bahaya Iri Hati 
 
Rasa cemburu yang dimiliki Dewi Galuh membuatnya terdorong untuk berbuat jahat dan akhirnya menimbulkan penderitaan bagi orang lain. Dari sini kita bisa belajar bahwa iri hati tidak hanya merugikan orang lain, tetapi juga dapat berbalik membawa kesulitan bagi diri sendiri.
 
- 
Kebaikan akan Mengalahkan Kejahatan
 
Meskipun Candra Kirana dikutuk menjadi seekor keong, keteguhan hati dan kebaikan yang ia miliki akhirnya membuahkan hasil. Ia berhasil kembali menjadi manusia dan hidup bahagia bersama Raden Inu Kertapati. Sementara itu, perbuatan jahat Dewi Galuh terungkap dan ia pun menerima hukuman yang setimpal.
 
- 
Kesabaran Membawa Hasil Baik
 
Candra Kirana tetap sabar meski harus hidup sebagai keong emas, sementara Raden Inu juga sabar dan gigih dalam mencarinya. Berkat kesabaran itu, mereka akhirnya bisa bersatu kembali. Kisah ini mengajarkan bahwa ketika kita tabah menghadapi kesulitan, akan selalu ada kebaikan yang menanti pada akhirnya.
 
- 
Kebaikan Selalu Kembali
 
Nenek tua yang dengan tulus merawat Keong Mas mendapat balasan kebaikan dari Candra Kirana, yang setiap hari memasak dan merapikan rumahnya. Kebaikan hati Raden Inu juga menolongnya terlepas dari tipu daya burung gagak. Dari kisah ini kita belajar bahwa setiap kebaikan yang kita berikan akan kembali kepada kita dengan cara yang indah.
—
Parents, cerita rakyat seperti Keong Mas (The Golden Snail) tidak hanya menambah vocabulary Si Kecil, tetapi juga mengajarkan nilai moral dengan cara yang menyenangkan melalui sebuah kisah. Selain itu, cerita rakyat juga menjadi sarana untuk mengenalkan sastra tradisional dan kekayaan budaya Indonesia.
Nah, jika ingin Si Kecil belajar bahasa Inggris dengan cara menyenangkan lainnya, English Academy merupakan pilihan yang tepat. Kelasnya dirancang sesuai usia dan kemampuan anak, dengan metode belajar interaktif yang membuat Si Kecil semakin semangat. Penasaran seperti apa kelasnya? Klik banner berikut untuk mendapatkan informasi lengkapnya!
References:
Fabulahub. 2024. Keong Emas (The Golden Snail) [online]. Available at: https://fabulahub.com/en/story/keong-emas-the-golden-snail/sid-374.
Explore Sunda. The Legend of Keong Emas, A Famous Folklore From East Java [online]. Available at: https://www.exploresunda.com/keong-emas.html.
              
            

Keong Mas merupakan cerita rakyat yang berasal dari Jawa Timur. Yuk, ketahui bagaimana cerita dan pesan moralnya!
Keong Mas merupakan salah satu dari banyaknya cerita rakyat yang cukup melegenda. Kisah ini telah diwariskan dari generasi ke generasi hingga sekarang.
Keong Mas bercerita tentang Candra Kirana, yang dikutuk menjadi keong mas oleh saudarinya, Dewi Galuh. Bagaimana kisahnya dan apakah Candra Kirana dapat berubah kembali menjadi manusia? Yuk, simak cerita keong mas bahasa Inggris dan terjemahannya!
Baca Juga: Cerita Rakyat Bahasa Inggris: Lutung Kasarung
Asal Usul Cerita Keong Mas
Cerita rakyat Keong Mas berasal dari Jawa Timur. Kisah ini menceritakan tentang dua putri kerajaan, yaitu Dewi Candra Kirana dan Dewi Galuh Ajeng. Karena iri hati kepada adiknya, Dewi Galuh meminta bantuan penyihir jahat untuk mengutuk Candra Kirana menjadi seekor keong emas. Keong tersebut dilempar ke sungai dan ditemukan oleh seorang nenek.
Keong mas tinggal bersama nenek, dan di waktu-waktu tertentu, ia bisa berubah menjadi manusia. Ia akan membantu pekerjaan rumah dan memasak untuk sang nenek. Pada akhirnya, kutukan Candra Kirana dapat dipatahkan berkat pertemuannya dengan Raden Inu Kertapati, kekasihnya.
Cerita ini mengandung pesan moral tentang kesabaran, kebaikan hati, dan kebenaran yang mengalahkan kejahatan.
Baca Juga: Cerita Rakyat Malin Kundang Bahasa Inggris & Moral Valuenya
Cerita Keong Mas dalam Bahasa Inggris (The Golden Snail)
Once upon a time, Daha was a prosperous kingdom ruled by Prabu Kertamerta, who had two daughters: Galuh Ajeng and Candra Kirana.
When Raden Inu Kertapati, the crown prince of Kahuripan, came to propose, he chose Candra Kirana instead of the elder princess Galuh Ajeng. Out of jealousy, Galuh sought help from an evil witch who cursed Candra Kirana into a golden snail, Keong Emas, and threw her into the river.

(Illustration of grandmother finding golden snails and storing them in a crock by AI)
The snail was found by a poor old lady, who kept it in a crock. Strangely, whenever the old lady went fishing, she would return to find not only plenty of delicious food but also her house cleaned and tidied up.
Day after day, this kept happening, making the old lady more and more curious. One day, she pretended to leave as usual but secretly came back. To her surprise, she saw the golden snail transform into a beautiful maiden, Princess Candra Kirana herself, who was cooking and cleaning the house. The princess told her story, and then changed back into a snail, beginning a bond between her and the old lady.
Meanwhile, Raden Inu Kertapati searched for his beloved. A witch disguised as a crow tried to mislead him, but with the help of a wise old man whom he kindly shared food with, the crow was defeated. The wise man then told him where to find Candra Kirana.
The prince finally arrived in Dadapan village, where he found Candra Kirana cooking in the old lady’s house. Their reunion broke the curse, and Candra Kirana regained her true form. They returned to Daha, while Galuh fled into the forest, never to be seen again.
In the end, Raden Inu Kertapati and Candra Kirana lived happily in the palace, bringing along the kind old lady to share their joy.
Baca Juga: Cerita Dongeng Bahasa Inggris: The Hare and the Tortoise
Terjemahan Cerita Rakyat Keong Mas
Dahulu kala, di kerajaan Daha yang makmur, hiduplah Prabu Kertamarta bersama dua putrinya, Galuh Ajeng dan Candra Kirana.
Suatu hari, Pangeran Raden Inu Kertapati dari kerajaan Kahuripan datang melamar. Meski Galuh Ajeng adalah kakak, sang pangeran justru memilih Candra Kirana. Merasa iri dan marah, Galuh mencari bantuan penyihir jahat untuk mengutuk adiknya. Kutukan itu membuat Candra Kirana berubah menjadi seekor keong emas dan kemudian dibuang ke sungai.
Keong emas itu kemudian ditemukan oleh seorang nenek tua miskin. Ia membawanya pulang dan menyimpannya di dalam tempayan. Anehnya, setiap kali nenek pergi memancing, ia selalu mendapati rumahnya dalam keadaan rapi, bersih, dan meja makannya penuh dengan masakan lezat.
Hari demi hari kejadian itu berulang, membuat sang nenek semakin penasaran. Suatu hari, ia pura-pura pergi seperti biasa, lalu mengintip diam-diam. Betapa terkejutnya ia saat melihat seekor keong emas berubah menjadi seorang gadis cantik, Candra Kirana, yang sedang memasak dan merapikan rumah. Setelah menceritakan kisahnya, Candra Kirana kembali menjadi keong emas. Sejak saat itu, tumbuhlah ikatan hangat antara sang nenek dan putri yang terkena kutukan tersebut.
Sementara itu, Raden Inu Kertapati tak henti mencari Candra Kirana. Penyihir yang menyamar jadi burung gagak berusaha menyesatkannya. Untungnya, sang pangeran bertemu seorang kakek tua yang bijak. Karena kebaikan hatinya memberi makanan, si kakek menolongnya dengan mengusir gagak jahat itu dan menunjukkan jalan menuju Candra Kirana.
Akhirnya, perjalanan panjang itu membawanya ke Desa Dadapan. Betapa bahagianya Raden Inu ketika menemukan Candra Kirana sedang memasak di rumah nenek tua. Pertemuan keduanya mematahkan kutukan, dan Candra Kirana pun kembali menjadi manusia sepenuhnya. Mereka pulang ke kerajaan Daha, sementara Galuh Ajeng melarikan diri ke hutan dan tak pernah terdengar lagi kabarnya.
Akhirnya, Raden Inu Kertapati dan Candra Kirana hidup bahagia. Mereka bahkan mengajak nenek yang baik hati itu tinggal bersama di istana, menikmati kehidupan penuh kebahagiaan.
Baca Juga: Cerita Dongeng Bahasa Inggris: Timun Mas dan Terjemahannya
Kosakata Penting dalam Cerita Rakyat Keong Mas
Seru banget ya ceritanya! Dari kisah Keong Mas, ada beberapa kosakata penting yang bisa menambah perbendaharaan vocabulary si kecil, Parents! Yuk, simak daftar vocabulary dan artinya!
- Kingdom: kerajaan, tempat raja memimpin rakyatnya.
 - Prince: pangeran, putra raja.
 - Proposal: lamaran.
 - Daughter: putri, anak perempuan
 - Jealous: iri hati, perasaan tidak suka karena orang lain mendapatkan sesuatu yang diinginkan.
 - Evil witch: penyihir jahat.
 - Spell: mantra/kutukan.
 - Cursed: dikutuk, terkena kutukan.
 - Golden snail: keong emas
 - River: sungai.
 - Curious: penasaran, ingin tahu sesuatu.
 - Pretend: berpura-pura.
 - Surprise: terkejut, kejutan, rasa kaget.
 - Maiden: gadis, perempuan muda.
 - Crow: burung gagak.
 - Defeated: dikalahkan, berhasil ditaklukkan.
 - Village: desa.
 - Mislead: menyesatkan.
 - Reunion: pertemuan kembali, bertemu kembali setelah berpisah.
 - Regained: mendapatkan kembali.
 - Forest: hutan.
 - Joy: kebahagiaan, perasaan senang.
 - Bond: ikatan, hubungan batin antara dua orang atau lebih.
 
Baca Juga: Cerita Dongeng Bahasa Inggris: The Princess and the Pea
Pesan Moral Cerita Keong Mas
Bukan sekadar cerita rakyat yang populer, kisah Keong Mas juga memiliki moral value, antara lain:
- 
Bahaya Iri Hati
 
Rasa cemburu yang dimiliki Dewi Galuh membuatnya terdorong untuk berbuat jahat dan akhirnya menimbulkan penderitaan bagi orang lain. Dari sini kita bisa belajar bahwa iri hati tidak hanya merugikan orang lain, tetapi juga dapat berbalik membawa kesulitan bagi diri sendiri.
- 
Kebaikan akan Mengalahkan Kejahatan
 
Meskipun Candra Kirana dikutuk menjadi seekor keong, keteguhan hati dan kebaikan yang ia miliki akhirnya membuahkan hasil. Ia berhasil kembali menjadi manusia dan hidup bahagia bersama Raden Inu Kertapati. Sementara itu, perbuatan jahat Dewi Galuh terungkap dan ia pun menerima hukuman yang setimpal.
- 
Kesabaran Membawa Hasil Baik
 
Candra Kirana tetap sabar meski harus hidup sebagai keong emas, sementara Raden Inu juga sabar dan gigih dalam mencarinya. Berkat kesabaran itu, mereka akhirnya bisa bersatu kembali. Kisah ini mengajarkan bahwa ketika kita tabah menghadapi kesulitan, akan selalu ada kebaikan yang menanti pada akhirnya.
- 
Kebaikan Selalu Kembali
 
Nenek tua yang dengan tulus merawat Keong Mas mendapat balasan kebaikan dari Candra Kirana, yang setiap hari memasak dan merapikan rumahnya. Kebaikan hati Raden Inu juga menolongnya terlepas dari tipu daya burung gagak. Dari kisah ini kita belajar bahwa setiap kebaikan yang kita berikan akan kembali kepada kita dengan cara yang indah.
—
Parents, cerita rakyat seperti Keong Mas (The Golden Snail) tidak hanya menambah vocabulary Si Kecil, tetapi juga mengajarkan nilai moral dengan cara yang menyenangkan melalui sebuah kisah. Selain itu, cerita rakyat juga menjadi sarana untuk mengenalkan sastra tradisional dan kekayaan budaya Indonesia.
Nah, jika ingin Si Kecil belajar bahasa Inggris dengan cara menyenangkan lainnya, English Academy merupakan pilihan yang tepat. Kelasnya dirancang sesuai usia dan kemampuan anak, dengan metode belajar interaktif yang membuat Si Kecil semakin semangat. Penasaran seperti apa kelasnya? Klik banner berikut untuk mendapatkan informasi lengkapnya!
References:
Fabulahub. 2024. Keong Emas (The Golden Snail) [online]. Available at: https://fabulahub.com/en/story/keong-emas-the-golden-snail/sid-374.
Explore Sunda. The Legend of Keong Emas, A Famous Folklore From East Java [online]. Available at: https://www.exploresunda.com/keong-emas.html.

        
 
 