95 Istilah Persidangan dalam Bahasa Inggris dan Artinya

Buat kamu yang mau jadi hakim atau pengacara, sudah tau istilah persidangan dan berbagai dalam bahasa Inggris belum? Kalau belum, mari belajar bareng English Academy!
—
Guys, mungkin kamu sudah nggak asing dengan istilah lawyer, yaitu sebutan bahasa Inggris untuk profesi pengacara. Selain lawyer, masih banyak kosakata persidangan lainnya, loh.
Istilah-istilah ini penting untuk memperluas wawasanmu, terlebih bila kamu punya cita-cita untuk menjadi hakim, atau ingin bekerja di kantor pengadilan. Yuk, awali pembelajaran kali ini dengan memahami arti persidangan terlebih dahulu!
Apa yang Dimaksud dengan Persidangan?
Pada bahasa Inggris, persidangan disebut dengan court session atau trial. Persidangan adalah suatu proses resmi di mana sebuah kasus hukum diperiksa dan diputuskan di pengadilan.
Dalam prosesnya, bukti-bukti dan argumen dari kedua belah pihak (penggugat dan tergugat) akan dipresentasikan di hadapan hakim atau juri untuk menghasilkan keputusan sesuai hukum yang berlaku.
In fact, persidangan bisa digelar lebih dari satu kali, loh. Hal ini bergantung pada seberapa rumit sebuah kasus yang sedang diusut.
Jenis persidangan cukup variatif, contohnya seperti persidangan pidana, persidangan perdata, dan persidangan militer.
Tokoh-Tokoh Persidangan dalam Bahasa Inggris
Pada sebuah sidang, terdapat beberapa tokoh yang biasanya terlibat. Berikut penyebutannya dalam bahasa Inggris, lengkap dengan definisinya:
- Judges artinya hakim, yaitu individu yang memimpin persidangan, membuat keputusan hukum, dan memastikan bahwa proses persidangan berjalan sesuai dengan hukum dan prosedur yang berlaku.
- Prosecutor: Jaksa Penuntut Umum
Pihak yang mewakili negara atau pemerintah dalam kasus pidana, yang bertugas untuk membuktikan bahwa terdakwa bersalah atas tuduhan yang diajukan.
- Solicitor / Advocate / Defense Attorney / Lawyer adalah pengacara pembela, yakni pihak yang mewakili terdakwa dalam kasus pidana atau tergugat dalam kasus perdata, yang bertugas untuk membela kliennya dan memastikan bahwa hak-hak mereka dilindungi.
- Plaintiff: Penggugat. Pihak yang mengajukan tuntutan hukum dalam kasus perdata, yang mengklaim telah dirugikan oleh tindakan atau kelalaian tergugat dan mencari ganti rugi atau keadilan melalui pengadilan.
- Defendant: Tergugat. Pihak yang dituntut atau diadili dalam kasus perdata, yang diduga telah melakukan kesalahan atau pelanggaran hukum terhadap penggugat.
- Accused: Terdakwa. Pihak yang didakwa telah melakukan tindak pidana dalam kasus pidana, yang dituduh melanggar hukum pidana dan sedang diadili untuk menentukan kesalahannya.
- Witness: Saksi. Orang yang memberikan keterangan di pengadilan berdasarkan apa yang mereka lihat, dengar, atau ketahui terkait dengan kasus yang sedang diproses.
- Bailiff: Petugas Pengadilan. Petugas yang bertanggung jawab untuk menjaga ketertiban di ruang sidang, mengawal terdakwa, dan menjalankan perintah hakim.
- Court Reporter: Reporter Pengadilan. Orang yang bertugas mencatat semua yang dikatakan selama persidangan untuk menciptakan catatan resmi.
- Jury: Juri. Sekelompok orang yang dipilih untuk mendengarkan bukti dalam suatu kasus dan memberikan keputusan atau putusan berdasarkan fakta yang mereka dengar di persidangan.
- Interpreter: Penerjemah. Orang yang menerjemahkan kata-kata yang diucapkan selama persidangan untuk pihak yang tidak memahami bahasa yang digunakan di pengadilan.
- Registrar/Clerks: Panitera/Petugas Administrasi. Petugas pengadilan yang bertanggung jawab untuk mengelola berkas-berkas dan catatan resmi serta membantu dalam administrasi persidangan.
- Judicial Assistant: Asisten Hakim. Asisten yang membantu hakim dengan riset hukum, penyusunan putusan, dan tugas-tugas administratif lainnya.
- Members of Public/Support Person/Public Gallery: Anggota Publik/Pendukung/Galeri Publik = Orang-orang yang hadir di pengadilan untuk menyaksikan persidangan atau memberikan dukungan kepada salah satu pihak.
- Media: Media. Wartawan atau reporter yang meliput persidangan dan melaporkan hasilnya kepada publik melalui berbagai platform media.
- Police Officer: Petugas Polisi. Petugas yang menegakkan hukum, melakukan penyelidikan awal, dan kadang-kadang memberikan kesaksian di pengadilan.
- Investigator: Penyelidik. Orang yang melakukan penyelidikan terhadap kasus-kasus tertentu untuk mengumpulkan bukti dan fakta yang relevan.
Baca Juga: 355 Nama-Nama Pekerjaan dalam Bahasa Inggris dan Artinya
Nama-Nama Lembaga Persidangan dalam Bahasa Inggris
Jenis lembaga persidangan cukup variatif. Secara umum, jenis lembaganya diklasifikasikan berdasarkan tingkat kewenangan daerah dan juga level kasusnya. Berikut nama lembaga dalam persidangan yang perlu kamu ketahui:
Supreme Court: Mahkamah Agung
Lembaga tertinggi dalam sistem peradilan yang menangani perkara-perkara penting dan menjadi penentu terakhir dalam banding.
Religious Justice: Pengadilan Agama
Religious Justice merujuk pada konsep keadilan yang didasarkan pada ajaran, prinsip, dan hukum agama. Konsep ini berbeda di berbagai agama dan sering kali diterapkan dalam konteks hukum agama atau pengaturan internal komunitas keagamaan.
High Court: Pengadilan Tinggi
Lembaga peradilan yang menangani kasus-kasus yang lebih kompleks dan penting di tingkat kedua setelah pengadilan negeri, dan menerima banding dari pengadilan tingkat bawah. High Court juga memiliki wewenang untuk menangani perkara-perkara khusus, termasuk banding, judicial review, dan kasus-kasus perdata besar.
Court of Appeals: Pengadilan Banding
Lembaga yang menangani banding terhadap putusan pengadilan tingkat pertama yang diajukan oleh pihak yang tidak puas dengan putusan tersebut.
District Court: Pengadilan Negeri
Pengadilan yang menangani perkara-perkara pidana dan perdata di tingkat pertama dalam yurisdiksi tertentu.
Magistrate Court: Pengadilan Magistrat
Pengadilan tingkat rendah yang menangani kasus-kasus ringan, sidang pendahuluan, dan berbagai urusan administratif.
Family Court: Pengadilan Keluarga
Pengadilan yang khusus menangani masalah-masalah hukum keluarga seperti perceraian, hak asuh anak, dan kekerasan dalam rumah tangga. Tapi, di Indonesia, biasanya kasus seperti ini dilakukan di pengadilan agama.
Juvenile Court: Pengadilan Anak
Pengadilan yang menangani perkara-perkara yang melibatkan anak-anak dan remaja, termasuk kasus pidana dan perdata.
Administrative Court: Pengadilan Administrasi / Pengadilan Tata Usaha Negara
Pengadilan yang menangani sengketa antara individu atau perusahaan dengan badan pemerintahan atau otoritas administratif.
Military Court: Pengadilan Militer
Pengadilan yang mengadili anggota militer yang diduga melanggar hukum militer atau melakukan pelanggaran disiplin.
Constitutional Court: Mahkamah Konstitusi
Pengadilan yang bertugas menilai apakah undang-undang, peraturan, atau tindakan pemerintah sesuai dengan konstitusi negara.
International Court of Justice: Mahkamah Internasional
Lembaga peradilan utama Perserikatan Bangsa-Bangsa yang menangani sengketa hukum antar negara dan memberikan pendapat hukum.
Tribunal: Tribunal
Lembaga peradilan khusus yang menangani jenis kasus tertentu, seperti tribunal tenaga kerja, tribunal pajak, atau tribunal imigrasi.
Jurisdiction: Yurisdiksi
Kekuasaan atau wewenang suatu pengadilan untuk mendengar dan memutuskan kasus hukum. Dalam konteks persidangan, jurisdiction melibatkan batasan-batasan kekuasaan pengadilan dalam hal jenis kasus yang dapat diterima, lokasi geografis, dan batasan hukum yang relevan.
Baca Juga: 39 Istilah-Istilah Dunia Kerja dalam Bahasa Inggris dan Artinya
Kesulitan memahami materi dan mempraktikkan bahasa Inggris di kehidupan sehari-hari? Tenang, guru lokal dan internasional di English Academy bisa bantu menjelaskan melalui kelas bahasa Inggris interaktif!
Tertarik mencoba? Ayo konsultasi gratis, sekarang!
Istilah Persidangan dalam Bahasa Inggris
Last but not least, berikut ini istilah-istilah dalam bahasa Inggris yang akan kamu gunakan ketika mempersiapkan, melaksanakan, dan mengevaluasi sebuah persidangan:
Evidence: Bukti
Informasi atau barang yang disajikan di pengadilan untuk mendukung klaim atau argumen pihak-pihak dalam persidangan.
Subpoena: Surat Panggilan
Dokumen hukum yang memerintahkan seseorang untuk hadir di pengadilan atau memberikan dokumen sebagai bukti.
Affidavit: Sumpah Pernyataan
Pernyataan tertulis yang dibuat di bawah sumpah atau janji, digunakan sebagai bukti di pengadilan.
Deposition: Kesaksian di Luar Pengadilan
Pernyataan lisan yang diambil di luar pengadilan dari seorang saksi sebelum persidangan.
Testimony: Kesaksian
Pernyataan yang diberikan oleh saksi di pengadilan tentang apa yang mereka ketahui mengenai kasus tersebut.
Cross-Examination: Pemeriksaan Silang
Proses di mana pengacara mengajukan pertanyaan kepada saksi dari pihak lawan untuk menguji kebenaran kesaksiannya.
Direct Examination: Pemeriksaan Utama
Proses di mana pengacara mengajukan pertanyaan kepada saksi mereka sendiri untuk mengungkapkan fakta-fakta yang mendukung kasus mereka.
Plea: Pengakuan
Pernyataan terdakwa di pengadilan mengenai apakah mereka bersalah, tidak bersalah, atau mengaku bersalah terhadap tuduhan.
Verdict: Putusan
Keputusan akhir yang dibuat oleh hakim atau juri mengenai apakah terdakwa bersalah atau tidak bersalah dalam kasus pidana, atau siapa yang menang dalam kasus perdata.
Appeal: Banding
Proses hukum di mana salah satu pihak meminta pengadilan yang lebih tinggi untuk meninjau kembali putusan pengadilan sebelumnya.
Sentencing: Penjatuhan Hukuman
Proses di mana hakim menetapkan hukuman untuk terdakwa setelah mereka dinyatakan bersalah.
Injunction: Perintah Pengadilan
Perintah hukum yang memaksa pihak untuk melakukan atau tidak melakukan tindakan tertentu.
Motion: Permohonan
Permintaan resmi yang diajukan kepada pengadilan untuk mengambil tindakan tertentu selama persidangan.
Docket: Jadwal Sidang
Daftar kasus yang akan diproses oleh pengadilan dalam suatu periode tertentu.
Bail: Jaminan
Jumlah uang atau jaminan yang dibayarkan untuk membebaskan terdakwa dari penahanan sambil menunggu persidangan.
Bond: Jaminan
Dokumen yang menjamin bahwa terdakwa akan mematuhi ketentuan hukum selama proses persidangan.
Discovery: Penemuan
Proses hukum di mana pihak-pihak dalam persidangan saling bertukar informasi dan bukti sebelum persidangan dimulai.
Brief: Memori Kasus
Dokumen tertulis yang berisi argumen hukum dan bukti yang diajukan oleh pengacara kepada pengadilan.
Indictment: Dakwaan
Formulir resmi yang menyatakan bahwa ada cukup bukti untuk menuntut terdakwa atas tindak pidana tertentu.
Alibi: Alibi
Pembelaan bahwa terdakwa tidak mungkin melakukan kejahatan karena mereka berada di tempat lain pada waktu kejadian.
Contempt of Court: Penghinaan Terhadap Pengadilan
Tindakan yang meremehkan atau mengganggu proses pengadilan, seperti tidak mematuhi perintah pengadilan.
Summons: Surat Panggilan
Dokumen hukum yang memberitahukan kepada pihak bahwa mereka harus hadir di pengadilan untuk menghadapi tuntutan atau gugatan.
Plea Bargain: Kesepakatan Pengakuan
Perjanjian antara jaksa dan terdakwa di mana terdakwa setuju mengaku bersalah untuk mendapatkan hukuman yang lebih ringan.
Plaintiff’s Claim: Klaim Penggugat
Pernyataan awal dari penggugat yang merinci alasan mengapa mereka percaya bahwa mereka berhak mendapatkan ganti rugi dari tergugat.
Defendant’s Answer: Jawaban Tergugat
Tanggapan tertulis dari tergugat yang menjelaskan alasan mereka untuk membantah klaim penggugat.
Amicus Curiae: Teman Pengadilan
Seseorang atau kelompok yang memberikan informasi atau pendapat kepada pengadilan tentang aspek hukum dari kasus yang sedang dipertimbangkan, tanpa menjadi pihak dalam kasus tersebut.
Litigation: Litigasi
Proses hukum penyelesaian sengketa di pengadilan melalui prosedur hukum formal.
Pro Se: Tanpa Pengacara
Keadaan di mana seorang individu mewakili diri mereka sendiri di pengadilan tanpa bantuan pengacara.
Court: Pengadilan
Tempat di mana persidangan dilaksanakan dan di mana hakim mendengarkan bukti serta membuat keputusan hukum.
Trial: Persidangan
Proses hukum di mana pihak-pihak dalam kasus menyajikan bukti dan argumen di pengadilan untuk mencapai keputusan hukum.
Overruled: Ditolak
Keputusan hakim untuk menolak keberatan atau argumen yang diajukan oleh salah satu pihak dalam persidangan.
Sustained: Diterima
Keputusan hakim untuk menerima keberatan atau argumen yang diajukan oleh salah satu pihak dalam persidangan.
Request for Admission into Evidence: Permintaan untuk Mengajukan Bukti
Permohonan kepada hakim untuk menerima dokumen atau barang sebagai bukti dalam persidangan.
Adjourn: Menunda Sidang
Keputusan untuk menghentikan persidangan untuk sementara waktu dan menjadwalkan sidang berikutnya.
Please Proceed: Silakan Lanjutkan
Instruksi dari hakim untuk meminta pihak yang berbicara melanjutkan argumennya atau melanjutkan dengan proses persidangan.
Mistrial: Persidangan Tidak Sah
Keputusan hakim bahwa persidangan tidak dapat dilanjutkan atau hasilnya tidak sah karena kesalahan atau masalah dalam prosedur.
Instructions: Petunjuk
Arahan dari hakim kepada juri mengenai bagaimana mereka harus menerapkan hukum dalam membuat keputusan.
Oath: Sumpah
Janji resmi yang diucapkan oleh saksi untuk memberikan kesaksian yang benar dan jujur di pengadilan.
Closing Arguments: Argumen Penutup
Pernyataan terakhir dari masing-masing pihak di akhir persidangan yang merangkum bukti dan argumen untuk juri atau hakim.
Your Witness: Saksi Anda
Pernyataan pengacara untuk memperkenalkan saksi mereka kepada pengadilan untuk memberikan kesaksian.
Voir Dire: Pemeriksaan Awal
Proses seleksi calon juri di mana mereka ditanya tentang kemampuan mereka untuk memberikan keputusan yang adil dalam kasus tersebut.
Release on OR (Own Recognizance): Pembebasan Dengan Jaminan Sendiri
Keputusan untuk membebaskan terdakwa dari penahanan tanpa jaminan uang, berdasarkan jaminan bahwa mereka akan menghadiri persidangan.
Objection: Keberatan
Permintaan kepada hakim untuk menolak atau membatalkan pertanyaan, bukti, atau prosedur yang dianggap tidak sesuai dengan hukum.
Move to Strike: Meminta untuk Menghapus
Permintaan dari pengacara untuk menghapus atau mengabaikan pernyataan atau bukti dari catatan persidangan.
Government Rests: Pemerintah Menyelesaikan Kasus
Pernyataan dari jaksa bahwa mereka telah selesai menyajikan semua bukti dan argumen dalam kasus pidana.
Disregard: Abaikan
Instruksi dari hakim kepada juri untuk tidak mempertimbangkan bukti atau pernyataan tertentu dalam membuat keputusan mereka.
Dismissal for Cause: Pemberhentian Karena Alasan
Keputusan hakim untuk menghentikan kasus atau mengeluarkan juri karena alasan yang sah, seperti bias atau ketidakmampuan untuk melayani.
Directed Verdict: Putusan Langsung
Keputusan hakim untuk mengakhiri persidangan dan memberikan putusan tanpa perlu melanjutkan ke bagian berikutnya dari persidangan.
Defense Rests: Pembelaan Menyelesaikan Kasus
Pernyataan dari pengacara pembela bahwa mereka telah selesai menyajikan semua bukti dan argumen untuk pihak mereka.
Chambers, Your Honor: Ruang Hakim, Yang Mulia
Permintaan untuk berbicara dengan hakim secara pribadi di luar ruang sidang.
All Rise: Harap Berdiri
Instruksi kepada semua orang di ruang sidang untuk berdiri saat hakim memasuki atau meninggalkan ruang sidang.
Approach the Bench: Mendekat ke Meja Hakim
Instruksi dari hakim kepada pengacara atau pihak-pihak dalam persidangan untuk mendekati meja hakim untuk berbicara secara pribadi.
Settlement: Penyelesaian
Kesepakatan antara pihak-pihak dalam persidangan untuk menyelesaikan sengketa tanpa melanjutkan ke persidangan penuh.
Respondent: Responden
Pihak yang menjawab atau merespons gugatan atau permohonan dalam suatu kasus hukum.
Pleadings: Dokumen Pengadilan
Dokumen yang diajukan oleh pihak-pihak dalam kasus hukum yang mencakup klaim, jawaban, dan permohonan resmi.
Petitioner: Pemohon
Pihak yang mengajukan permohonan atau gugatan ke pengadilan, biasanya dalam kasus perdata atau permohonan hukum.
Interrogatories: Interogasi
Serangkaian pertanyaan tertulis yang dikirimkan oleh satu pihak kepada pihak lain untuk memperoleh informasi dalam fase discovery.
Discovery Phase: Fase Penemuan
Tahap dalam persidangan di mana pihak-pihak saling bertukar informasi dan bukti untuk persiapan persidangan.
Parties to the Lawsuit: Pihak-Pihak dalam Gugatan
Pihak-pihak yang terlibat dalam kasus hukum, termasuk penggugat, tergugat, dan kadang-kadang pihak ketiga.
Complaint: Gugatan
Dokumen resmi yang diajukan oleh penggugat yang merinci tuduhan mereka terhadap tergugat dan apa yang mereka minta dari pengadilan.
Your Honor: Yang Mulia
Cara formal untuk memanggil hakim di ruang sidang.
Call: Panggilan
Proses memanggil nama-nama pihak atau saksi untuk memulai bagian tertentu dari persidangan.
Motion for Summary Judgment: Permohonan untuk Putusan Singkat
Permohonan kepada hakim untuk membuat keputusan akhir tentang kasus tanpa perlu persidangan lebih lanjut berdasarkan fakta yang tidak diperselisihkan.
Plea Agreement: Kesepakatan Pengakuan
Perjanjian antara jaksa dan terdakwa di mana terdakwa setuju mengaku bersalah untuk mendapatkan hukuman yang lebih ringan.
Baca Juga: Mengenal Debat Bahasa Inggris (Debate) dan Strukturnya
Contoh Dialog Persidangan dalam Bahasa Inggris
Sebagai gambaran, kamu bisa cek contoh dialog sederhana dalam persidangan di bawah ini:
Courtroom Dialogue for a Theft Case (Persidangan untuk Kasus Pencurian)
Characters (Karakter) / Tokoh:
- Judge: Hakim
- District Attorney (DA): Jaksa Distrik
- Defense Attorney (DA): Pengacara Pembela
- Witness: Saksi
- Defendant: Terdakwa
- Bailiff: Petugas Pengadilan
- Juror: Juri
[The courtroom is quiet as everyone waits for the judge to enter.]
Bailiff: “The judge will enter the courtroom. All rise for the Honorable Judge Anderson.”
(Semua orang berdiri saat Hakim Anderson memasuki ruang sidang dan duduk di kursinya.)
Judge Anderson: “Please be seated.”
(Semua orang duduk kembali setelah Hakim memberikan instruksi.)
Judge Anderson: “We are here today for the case of People vs. John Doe. The charge is theft. Will the District Attorney please call the first witness?”
DA: “Yes, Your Honor. The prosecution calls Ms. Emily Brown to the stand.”
(Saksi, Ms. Emily Brown, berdiri dan berjalan menuju kursi saksi.)
Bailiff: “Please raise your right hand. Do you swear to tell the truth, the whole truth, and nothing but the truth?”
Witness: “I do, Your Honor.”
Judge Anderson: “Please state your name and occupation for the record.”
Witness: “My name is Emily Brown, and I am a store manager at City Mart.”
DA: “Ms. Brown, can you tell the court what happened on the night of July 5th?”
Witness: “Yes, on July 5th, I was closing up the store around 8 PM when I noticed that a display case had been broken into and some items were missing.”
DA: “What items were stolen from the display case?”
Witness: “A collection of expensive jewelry, including rings and necklaces, was stolen.”
DA: “Did you see anyone suspicious around the store that evening?”
Witness: “Yes, I saw a man hanging around the store who seemed out of place. I later identified him as the defendant, John Doe, from the security footage.”
Defense Attorney: “Objection, Your Honor. The witness is not qualified to make a positive identification of the defendant based on security footage.”
Judge Anderson: “Objection overruled. The witness may answer the question.”
DA: “Ms. Brown, did you recognize the person in the security footage as John Doe?”
Witness: “Yes, the person in the footage was wearing the same clothes as John Doe was on that night, and he was caught on camera near the display case.”
Defense Attorney: “No further questions, Your Honor.”
Judge Anderson: “Does the Defense have any questions for the witness?”
Defense Attorney: “Yes, Your Honor. Ms. Brown, can you tell us if you saw the defendant take anything from the display case?”
Witness: “No, I did not see him actually take the items, but he was near the case when it was broken into.”
Defense Attorney: “Thank you, Ms. Brown. No further questions.”
Judge Anderson: “Thank you, Ms. Brown. You may step down. Please remember not to discuss your testimony with anyone until the trial is complete.”
Witness: “Yes, Your Honor.”
(Ms. Brown meninggalkan kursi saksi dan kembali ke tempat duduknya.)
Judge Anderson: “We will now take a short recess. Court will resume on August 15, 2024, at 10:00 AM. Please make sure to return at that time.”
DA: “Thank you, Your Honor.”
Defense Attorney: “Thank you, Your Honor.”
Judge Anderson: “Court is adjourned.”
Terjemahan
[Ruang sidang sunyi saat semua orang menunggu hakim untuk masuk.]
Petugas Pengadilan: “Silakan berdiri untuk Yang Mulia Hakim Anderson.”
(Semua orang berdiri saat Hakim Anderson memasuki ruang sidang dan duduk di kursinya.)
Hakim Anderson: “Silakan duduk.”
(Semua orang duduk kembali setelah Hakim memberikan instruksi.)
Hakim Anderson: “Kami di sini hari ini untuk kasus People vs. John Doe. Tuduhannya adalah pencurian. Apakah Jaksa Distrik bisa memanggil saksi pertama?”
Jaksa Distrik: “Ya, Yang Mulia. Jaksa memanggil Nona Emily Brown ke kursi saksi.”
(Saksi, Nona Emily Brown, berdiri dan berjalan menuju kursi saksi.)
Petugas Pengadilan: “Tolong angkat tangan kanan Anda. Apakah Anda bersumpah untuk mengatakan yang sebenarnya, seluruh kebenaran, dan tidak lebih dari kebenaran?”
Saksi: “Saya bersumpah, Yang Mulia.”
Hakim Anderson: “Silakan sebutkan nama dan pekerjaan Anda untuk catatan pengadilan.”
Saksi: “Nama saya Emily Brown, dan saya adalah manajer toko di City Mart.”
Jaksa Distrik: “Nona Brown, bisakah Anda menceritakan kepada pengadilan apa yang terjadi pada malam tanggal 5 Juli?”
Saksi: “Ya, pada tanggal 5 Juli, saya sedang menutup toko sekitar pukul 8 malam ketika saya melihat bahwa sebuah etalase pecah dan beberapa barang hilang.”
Jaksa Distrik: “Barang apa saja yang dicuri dari etalase tersebut?”
Saksi: “Koleksi perhiasan mahal, termasuk cincin dan kalung, dicuri.”
Jaksa Distrik: “Apakah Anda melihat seseorang yang mencurigakan di sekitar toko malam itu?”
Saksi: “Ya, saya melihat seorang pria yang tampak tidak pada tempatnya di sekitar toko. Saya kemudian mengenali dia sebagai terdakwa, John Doe, dari rekaman CCTV.”
Pengacara Pembela: “Keberatan, Yang Mulia. Saksi tidak memenuhi syarat untuk mengidentifikasi terdakwa berdasarkan rekaman CCTV.”
Hakim Anderson: “Keberatan ditolak. Saksi dapat menjawab pertanyaan tersebut.”
Jaksa Distrik: “Nona Brown, apakah Anda mengenali orang dalam rekaman CCTV sebagai John Doe?”
Saksi: “Ya, orang dalam rekaman tersebut memakai pakaian yang sama dengan yang dikenakan John Doe malam itu, dan dia tertangkap kamera di dekat etalase.”
Pengacara Pembela: “Tidak ada pertanyaan lebih lanjut, Yang Mulia.”
Hakim Anderson: “Apakah Pengacara Pembela memiliki pertanyaan untuk saksi?”
Pengacara Pembela: “Ya, Yang Mulia. Nona Brown, bisakah Anda memberi tahu kami apakah Anda melihat terdakwa mengambil barang dari etalase?”
Saksi: “Tidak, saya tidak melihat dia benar-benar mengambil barang, tapi dia berada di dekat etalase saat etalase itu pecah.”
Pengacara Pembela: “Terima kasih, Nona Brown. Tidak ada pertanyaan lain.”
Hakim Anderson: “Terima kasih, Nona Brown. Anda boleh turun dari kursi saksi. Harap ingat untuk tidak membahas kesaksian Anda dengan siapa pun sampai persidangan selesai.”
Saksi: “Ya, Yang Mulia.”
(Ms. Brown meninggalkan kursi saksi dan kembali ke tempat duduknya.)
Hakim Anderson: “Kami akan mengambil istirahat singkat. Sidang akan dilanjutkan pada tanggal 15 Agustus 2024, pukul 10:00 pagi. Harap kembali pada waktu tersebut.”
Jaksa Distrik: “Terima kasih, Yang Mulia.”
Pengacara Pembela: “Terima kasih, Yang Mulia.”
Hakim Anderson: “Sidang ditunda.”
—
Gimana, guys? Menghafal istilah persidangan bahasa Inggris sepertinya bukan suatu hal yang sulit untukmu. Cobalah implementasikan berbagai istilah tersebut ke dalam kalimat yang sering digunakan ketika persidangan (seperti contoh di atas).
Sebab, bukan hal yang mustahil kalau suatu saat nanti kamu akan dihadapkan pada sidang bersama para tokoh yang berasal dari luar negeri. Jadi, wajib hukumnya untuk fluent in English ya.
Kalau merasa belum maksimal, saatnya untuk tingkatkan skill bahasa Inggris kamu bareng para pengajar berpengalaman, dan tentunya sudah tersertifikasi internasional di English Academy.
Pilihan kelas di English Academy sangat beragam, loh. Plus, kamu bisa masuk kelas sesuai dengan kemampuan bahasa Inggrismu saat ini. Jadi, materinya bisa lebih mudah dipahami, deh.
Coba tingkatkan kemampuanmu di English Academy, yuk! Kalau ingin coba Trial Class, kamu bisa klik banner di bawah ini. Gratis, lho!
Buat kamu yang mau jadi hakim atau pengacara, sudah tau istilah persidangan dan berbagai dalam bahasa Inggris belum? Kalau belum, mari belajar bareng English Academy!
—
Guys, mungkin kamu sudah nggak asing dengan istilah lawyer, yaitu sebutan bahasa Inggris untuk profesi pengacara. Selain lawyer, masih banyak kosakata persidangan lainnya, loh.
Istilah-istilah ini penting untuk memperluas wawasanmu, terlebih bila kamu punya cita-cita untuk menjadi hakim, atau ingin bekerja di kantor pengadilan. Yuk, awali pembelajaran kali ini dengan memahami arti persidangan terlebih dahulu!
Apa yang Dimaksud dengan Persidangan?
Pada bahasa Inggris, persidangan disebut dengan court session atau trial. Persidangan adalah suatu proses resmi di mana sebuah kasus hukum diperiksa dan diputuskan di pengadilan.
Dalam prosesnya, bukti-bukti dan argumen dari kedua belah pihak (penggugat dan tergugat) akan dipresentasikan di hadapan hakim atau juri untuk menghasilkan keputusan sesuai hukum yang berlaku.
In fact, persidangan bisa digelar lebih dari satu kali, loh. Hal ini bergantung pada seberapa rumit sebuah kasus yang sedang diusut.
Jenis persidangan cukup variatif, contohnya seperti persidangan pidana, persidangan perdata, dan persidangan militer.
Tokoh-Tokoh Persidangan dalam Bahasa Inggris
Pada sebuah sidang, terdapat beberapa tokoh yang biasanya terlibat. Berikut penyebutannya dalam bahasa Inggris, lengkap dengan definisinya:
- Judges artinya hakim, yaitu individu yang memimpin persidangan, membuat keputusan hukum, dan memastikan bahwa proses persidangan berjalan sesuai dengan hukum dan prosedur yang berlaku.
- Prosecutor: Jaksa Penuntut Umum
Pihak yang mewakili negara atau pemerintah dalam kasus pidana, yang bertugas untuk membuktikan bahwa terdakwa bersalah atas tuduhan yang diajukan. - Solicitor / Advocate / Defense Attorney / Lawyer adalah pengacara pembela, yakni pihak yang mewakili terdakwa dalam kasus pidana atau tergugat dalam kasus perdata, yang bertugas untuk membela kliennya dan memastikan bahwa hak-hak mereka dilindungi.
- Plaintiff: Penggugat. Pihak yang mengajukan tuntutan hukum dalam kasus perdata, yang mengklaim telah dirugikan oleh tindakan atau kelalaian tergugat dan mencari ganti rugi atau keadilan melalui pengadilan.
- Defendant: Tergugat. Pihak yang dituntut atau diadili dalam kasus perdata, yang diduga telah melakukan kesalahan atau pelanggaran hukum terhadap penggugat.
- Accused: Terdakwa. Pihak yang didakwa telah melakukan tindak pidana dalam kasus pidana, yang dituduh melanggar hukum pidana dan sedang diadili untuk menentukan kesalahannya.
- Witness: Saksi. Orang yang memberikan keterangan di pengadilan berdasarkan apa yang mereka lihat, dengar, atau ketahui terkait dengan kasus yang sedang diproses.
- Bailiff: Petugas Pengadilan. Petugas yang bertanggung jawab untuk menjaga ketertiban di ruang sidang, mengawal terdakwa, dan menjalankan perintah hakim.
- Court Reporter: Reporter Pengadilan. Orang yang bertugas mencatat semua yang dikatakan selama persidangan untuk menciptakan catatan resmi.
- Jury: Juri. Sekelompok orang yang dipilih untuk mendengarkan bukti dalam suatu kasus dan memberikan keputusan atau putusan berdasarkan fakta yang mereka dengar di persidangan.
- Interpreter: Penerjemah. Orang yang menerjemahkan kata-kata yang diucapkan selama persidangan untuk pihak yang tidak memahami bahasa yang digunakan di pengadilan.
- Registrar/Clerks: Panitera/Petugas Administrasi. Petugas pengadilan yang bertanggung jawab untuk mengelola berkas-berkas dan catatan resmi serta membantu dalam administrasi persidangan.
- Judicial Assistant: Asisten Hakim. Asisten yang membantu hakim dengan riset hukum, penyusunan putusan, dan tugas-tugas administratif lainnya.
- Members of Public/Support Person/Public Gallery: Anggota Publik/Pendukung/Galeri Publik = Orang-orang yang hadir di pengadilan untuk menyaksikan persidangan atau memberikan dukungan kepada salah satu pihak.
- Media: Media. Wartawan atau reporter yang meliput persidangan dan melaporkan hasilnya kepada publik melalui berbagai platform media.
- Police Officer: Petugas Polisi. Petugas yang menegakkan hukum, melakukan penyelidikan awal, dan kadang-kadang memberikan kesaksian di pengadilan.
- Investigator: Penyelidik. Orang yang melakukan penyelidikan terhadap kasus-kasus tertentu untuk mengumpulkan bukti dan fakta yang relevan.
Baca Juga: 355 Nama-Nama Pekerjaan dalam Bahasa Inggris dan Artinya
Nama-Nama Lembaga Persidangan dalam Bahasa Inggris
Jenis lembaga persidangan cukup variatif. Secara umum, jenis lembaganya diklasifikasikan berdasarkan tingkat kewenangan daerah dan juga level kasusnya. Berikut nama lembaga dalam persidangan yang perlu kamu ketahui:
Supreme Court: Mahkamah Agung
Lembaga tertinggi dalam sistem peradilan yang menangani perkara-perkara penting dan menjadi penentu terakhir dalam banding.
Religious Justice: Pengadilan Agama
Religious Justice merujuk pada konsep keadilan yang didasarkan pada ajaran, prinsip, dan hukum agama. Konsep ini berbeda di berbagai agama dan sering kali diterapkan dalam konteks hukum agama atau pengaturan internal komunitas keagamaan.
High Court: Pengadilan Tinggi
Lembaga peradilan yang menangani kasus-kasus yang lebih kompleks dan penting di tingkat kedua setelah pengadilan negeri, dan menerima banding dari pengadilan tingkat bawah. High Court juga memiliki wewenang untuk menangani perkara-perkara khusus, termasuk banding, judicial review, dan kasus-kasus perdata besar.
Court of Appeals: Pengadilan Banding
Lembaga yang menangani banding terhadap putusan pengadilan tingkat pertama yang diajukan oleh pihak yang tidak puas dengan putusan tersebut.
District Court: Pengadilan Negeri
Pengadilan yang menangani perkara-perkara pidana dan perdata di tingkat pertama dalam yurisdiksi tertentu.
Magistrate Court: Pengadilan Magistrat
Pengadilan tingkat rendah yang menangani kasus-kasus ringan, sidang pendahuluan, dan berbagai urusan administratif.
Family Court: Pengadilan Keluarga
Pengadilan yang khusus menangani masalah-masalah hukum keluarga seperti perceraian, hak asuh anak, dan kekerasan dalam rumah tangga. Tapi, di Indonesia, biasanya kasus seperti ini dilakukan di pengadilan agama.
Juvenile Court: Pengadilan Anak
Pengadilan yang menangani perkara-perkara yang melibatkan anak-anak dan remaja, termasuk kasus pidana dan perdata.
Administrative Court: Pengadilan Administrasi / Pengadilan Tata Usaha Negara
Pengadilan yang menangani sengketa antara individu atau perusahaan dengan badan pemerintahan atau otoritas administratif.
Military Court: Pengadilan Militer
Pengadilan yang mengadili anggota militer yang diduga melanggar hukum militer atau melakukan pelanggaran disiplin.
Constitutional Court: Mahkamah Konstitusi
Pengadilan yang bertugas menilai apakah undang-undang, peraturan, atau tindakan pemerintah sesuai dengan konstitusi negara.
International Court of Justice: Mahkamah Internasional
Lembaga peradilan utama Perserikatan Bangsa-Bangsa yang menangani sengketa hukum antar negara dan memberikan pendapat hukum.
Tribunal: Tribunal
Lembaga peradilan khusus yang menangani jenis kasus tertentu, seperti tribunal tenaga kerja, tribunal pajak, atau tribunal imigrasi.
Jurisdiction: Yurisdiksi
Kekuasaan atau wewenang suatu pengadilan untuk mendengar dan memutuskan kasus hukum. Dalam konteks persidangan, jurisdiction melibatkan batasan-batasan kekuasaan pengadilan dalam hal jenis kasus yang dapat diterima, lokasi geografis, dan batasan hukum yang relevan.
Baca Juga: 39 Istilah-Istilah Dunia Kerja dalam Bahasa Inggris dan Artinya
Kesulitan memahami materi dan mempraktikkan bahasa Inggris di kehidupan sehari-hari? Tenang, guru lokal dan internasional di English Academy bisa bantu menjelaskan melalui kelas bahasa Inggris interaktif!
Tertarik mencoba? Ayo konsultasi gratis, sekarang!
Istilah Persidangan dalam Bahasa Inggris
Last but not least, berikut ini istilah-istilah dalam bahasa Inggris yang akan kamu gunakan ketika mempersiapkan, melaksanakan, dan mengevaluasi sebuah persidangan:
Evidence: Bukti
Informasi atau barang yang disajikan di pengadilan untuk mendukung klaim atau argumen pihak-pihak dalam persidangan.
Subpoena: Surat Panggilan
Dokumen hukum yang memerintahkan seseorang untuk hadir di pengadilan atau memberikan dokumen sebagai bukti.
Affidavit: Sumpah Pernyataan
Pernyataan tertulis yang dibuat di bawah sumpah atau janji, digunakan sebagai bukti di pengadilan.
Deposition: Kesaksian di Luar Pengadilan
Pernyataan lisan yang diambil di luar pengadilan dari seorang saksi sebelum persidangan.
Testimony: Kesaksian
Pernyataan yang diberikan oleh saksi di pengadilan tentang apa yang mereka ketahui mengenai kasus tersebut.
Cross-Examination: Pemeriksaan Silang
Proses di mana pengacara mengajukan pertanyaan kepada saksi dari pihak lawan untuk menguji kebenaran kesaksiannya.
Direct Examination: Pemeriksaan Utama
Proses di mana pengacara mengajukan pertanyaan kepada saksi mereka sendiri untuk mengungkapkan fakta-fakta yang mendukung kasus mereka.
Plea: Pengakuan
Pernyataan terdakwa di pengadilan mengenai apakah mereka bersalah, tidak bersalah, atau mengaku bersalah terhadap tuduhan.
Verdict: Putusan
Keputusan akhir yang dibuat oleh hakim atau juri mengenai apakah terdakwa bersalah atau tidak bersalah dalam kasus pidana, atau siapa yang menang dalam kasus perdata.
Appeal: Banding
Proses hukum di mana salah satu pihak meminta pengadilan yang lebih tinggi untuk meninjau kembali putusan pengadilan sebelumnya.
Sentencing: Penjatuhan Hukuman
Proses di mana hakim menetapkan hukuman untuk terdakwa setelah mereka dinyatakan bersalah.
Injunction: Perintah Pengadilan
Perintah hukum yang memaksa pihak untuk melakukan atau tidak melakukan tindakan tertentu.
Motion: Permohonan
Permintaan resmi yang diajukan kepada pengadilan untuk mengambil tindakan tertentu selama persidangan.
Docket: Jadwal Sidang
Daftar kasus yang akan diproses oleh pengadilan dalam suatu periode tertentu.
Bail: Jaminan
Jumlah uang atau jaminan yang dibayarkan untuk membebaskan terdakwa dari penahanan sambil menunggu persidangan.
Bond: Jaminan
Dokumen yang menjamin bahwa terdakwa akan mematuhi ketentuan hukum selama proses persidangan.
Discovery: Penemuan
Proses hukum di mana pihak-pihak dalam persidangan saling bertukar informasi dan bukti sebelum persidangan dimulai.
Brief: Memori Kasus
Dokumen tertulis yang berisi argumen hukum dan bukti yang diajukan oleh pengacara kepada pengadilan.
Indictment: Dakwaan
Formulir resmi yang menyatakan bahwa ada cukup bukti untuk menuntut terdakwa atas tindak pidana tertentu.
Alibi: Alibi
Pembelaan bahwa terdakwa tidak mungkin melakukan kejahatan karena mereka berada di tempat lain pada waktu kejadian.
Contempt of Court: Penghinaan Terhadap Pengadilan
Tindakan yang meremehkan atau mengganggu proses pengadilan, seperti tidak mematuhi perintah pengadilan.
Summons: Surat Panggilan
Dokumen hukum yang memberitahukan kepada pihak bahwa mereka harus hadir di pengadilan untuk menghadapi tuntutan atau gugatan.
Plea Bargain: Kesepakatan Pengakuan
Perjanjian antara jaksa dan terdakwa di mana terdakwa setuju mengaku bersalah untuk mendapatkan hukuman yang lebih ringan.
Plaintiff’s Claim: Klaim Penggugat
Pernyataan awal dari penggugat yang merinci alasan mengapa mereka percaya bahwa mereka berhak mendapatkan ganti rugi dari tergugat.
Defendant’s Answer: Jawaban Tergugat
Tanggapan tertulis dari tergugat yang menjelaskan alasan mereka untuk membantah klaim penggugat.
Amicus Curiae: Teman Pengadilan
Seseorang atau kelompok yang memberikan informasi atau pendapat kepada pengadilan tentang aspek hukum dari kasus yang sedang dipertimbangkan, tanpa menjadi pihak dalam kasus tersebut.
Litigation: Litigasi
Proses hukum penyelesaian sengketa di pengadilan melalui prosedur hukum formal.
Pro Se: Tanpa Pengacara
Keadaan di mana seorang individu mewakili diri mereka sendiri di pengadilan tanpa bantuan pengacara.
Court: Pengadilan
Tempat di mana persidangan dilaksanakan dan di mana hakim mendengarkan bukti serta membuat keputusan hukum.
Trial: Persidangan
Proses hukum di mana pihak-pihak dalam kasus menyajikan bukti dan argumen di pengadilan untuk mencapai keputusan hukum.
Overruled: Ditolak
Keputusan hakim untuk menolak keberatan atau argumen yang diajukan oleh salah satu pihak dalam persidangan.
Sustained: Diterima
Keputusan hakim untuk menerima keberatan atau argumen yang diajukan oleh salah satu pihak dalam persidangan.
Request for Admission into Evidence: Permintaan untuk Mengajukan Bukti
Permohonan kepada hakim untuk menerima dokumen atau barang sebagai bukti dalam persidangan.
Adjourn: Menunda Sidang
Keputusan untuk menghentikan persidangan untuk sementara waktu dan menjadwalkan sidang berikutnya.
Please Proceed: Silakan Lanjutkan
Instruksi dari hakim untuk meminta pihak yang berbicara melanjutkan argumennya atau melanjutkan dengan proses persidangan.
Mistrial: Persidangan Tidak Sah
Keputusan hakim bahwa persidangan tidak dapat dilanjutkan atau hasilnya tidak sah karena kesalahan atau masalah dalam prosedur.
Instructions: Petunjuk
Arahan dari hakim kepada juri mengenai bagaimana mereka harus menerapkan hukum dalam membuat keputusan.
Oath: Sumpah
Janji resmi yang diucapkan oleh saksi untuk memberikan kesaksian yang benar dan jujur di pengadilan.
Closing Arguments: Argumen Penutup
Pernyataan terakhir dari masing-masing pihak di akhir persidangan yang merangkum bukti dan argumen untuk juri atau hakim.
Your Witness: Saksi Anda
Pernyataan pengacara untuk memperkenalkan saksi mereka kepada pengadilan untuk memberikan kesaksian.
Voir Dire: Pemeriksaan Awal
Proses seleksi calon juri di mana mereka ditanya tentang kemampuan mereka untuk memberikan keputusan yang adil dalam kasus tersebut.
Release on OR (Own Recognizance): Pembebasan Dengan Jaminan Sendiri
Keputusan untuk membebaskan terdakwa dari penahanan tanpa jaminan uang, berdasarkan jaminan bahwa mereka akan menghadiri persidangan.
Objection: Keberatan
Permintaan kepada hakim untuk menolak atau membatalkan pertanyaan, bukti, atau prosedur yang dianggap tidak sesuai dengan hukum.
Move to Strike: Meminta untuk Menghapus
Permintaan dari pengacara untuk menghapus atau mengabaikan pernyataan atau bukti dari catatan persidangan.
Government Rests: Pemerintah Menyelesaikan Kasus
Pernyataan dari jaksa bahwa mereka telah selesai menyajikan semua bukti dan argumen dalam kasus pidana.
Disregard: Abaikan
Instruksi dari hakim kepada juri untuk tidak mempertimbangkan bukti atau pernyataan tertentu dalam membuat keputusan mereka.
Dismissal for Cause: Pemberhentian Karena Alasan
Keputusan hakim untuk menghentikan kasus atau mengeluarkan juri karena alasan yang sah, seperti bias atau ketidakmampuan untuk melayani.
Directed Verdict: Putusan Langsung
Keputusan hakim untuk mengakhiri persidangan dan memberikan putusan tanpa perlu melanjutkan ke bagian berikutnya dari persidangan.
Defense Rests: Pembelaan Menyelesaikan Kasus
Pernyataan dari pengacara pembela bahwa mereka telah selesai menyajikan semua bukti dan argumen untuk pihak mereka.
Chambers, Your Honor: Ruang Hakim, Yang Mulia
Permintaan untuk berbicara dengan hakim secara pribadi di luar ruang sidang.
All Rise: Harap Berdiri
Instruksi kepada semua orang di ruang sidang untuk berdiri saat hakim memasuki atau meninggalkan ruang sidang.
Approach the Bench: Mendekat ke Meja Hakim
Instruksi dari hakim kepada pengacara atau pihak-pihak dalam persidangan untuk mendekati meja hakim untuk berbicara secara pribadi.
Settlement: Penyelesaian
Kesepakatan antara pihak-pihak dalam persidangan untuk menyelesaikan sengketa tanpa melanjutkan ke persidangan penuh.
Respondent: Responden
Pihak yang menjawab atau merespons gugatan atau permohonan dalam suatu kasus hukum.
Pleadings: Dokumen Pengadilan
Dokumen yang diajukan oleh pihak-pihak dalam kasus hukum yang mencakup klaim, jawaban, dan permohonan resmi.
Petitioner: Pemohon
Pihak yang mengajukan permohonan atau gugatan ke pengadilan, biasanya dalam kasus perdata atau permohonan hukum.
Interrogatories: Interogasi
Serangkaian pertanyaan tertulis yang dikirimkan oleh satu pihak kepada pihak lain untuk memperoleh informasi dalam fase discovery.
Discovery Phase: Fase Penemuan
Tahap dalam persidangan di mana pihak-pihak saling bertukar informasi dan bukti untuk persiapan persidangan.
Parties to the Lawsuit: Pihak-Pihak dalam Gugatan
Pihak-pihak yang terlibat dalam kasus hukum, termasuk penggugat, tergugat, dan kadang-kadang pihak ketiga.
Complaint: Gugatan
Dokumen resmi yang diajukan oleh penggugat yang merinci tuduhan mereka terhadap tergugat dan apa yang mereka minta dari pengadilan.
Your Honor: Yang Mulia
Cara formal untuk memanggil hakim di ruang sidang.
Call: Panggilan
Proses memanggil nama-nama pihak atau saksi untuk memulai bagian tertentu dari persidangan.
Motion for Summary Judgment: Permohonan untuk Putusan Singkat
Permohonan kepada hakim untuk membuat keputusan akhir tentang kasus tanpa perlu persidangan lebih lanjut berdasarkan fakta yang tidak diperselisihkan.
Plea Agreement: Kesepakatan Pengakuan
Perjanjian antara jaksa dan terdakwa di mana terdakwa setuju mengaku bersalah untuk mendapatkan hukuman yang lebih ringan.
Baca Juga: Mengenal Debat Bahasa Inggris (Debate) dan Strukturnya
Contoh Dialog Persidangan dalam Bahasa Inggris
Sebagai gambaran, kamu bisa cek contoh dialog sederhana dalam persidangan di bawah ini:
Courtroom Dialogue for a Theft Case (Persidangan untuk Kasus Pencurian)
Characters (Karakter) / Tokoh:
- Judge: Hakim
- District Attorney (DA): Jaksa Distrik
- Defense Attorney (DA): Pengacara Pembela
- Witness: Saksi
- Defendant: Terdakwa
- Bailiff: Petugas Pengadilan
- Juror: Juri
[The courtroom is quiet as everyone waits for the judge to enter.]
Bailiff: “The judge will enter the courtroom. All rise for the Honorable Judge Anderson.”
(Semua orang berdiri saat Hakim Anderson memasuki ruang sidang dan duduk di kursinya.)
Judge Anderson: “Please be seated.”
(Semua orang duduk kembali setelah Hakim memberikan instruksi.)
Judge Anderson: “We are here today for the case of People vs. John Doe. The charge is theft. Will the District Attorney please call the first witness?”
DA: “Yes, Your Honor. The prosecution calls Ms. Emily Brown to the stand.”
(Saksi, Ms. Emily Brown, berdiri dan berjalan menuju kursi saksi.)
Bailiff: “Please raise your right hand. Do you swear to tell the truth, the whole truth, and nothing but the truth?”
Witness: “I do, Your Honor.”
Judge Anderson: “Please state your name and occupation for the record.”
Witness: “My name is Emily Brown, and I am a store manager at City Mart.”
DA: “Ms. Brown, can you tell the court what happened on the night of July 5th?”
Witness: “Yes, on July 5th, I was closing up the store around 8 PM when I noticed that a display case had been broken into and some items were missing.”
DA: “What items were stolen from the display case?”
Witness: “A collection of expensive jewelry, including rings and necklaces, was stolen.”
DA: “Did you see anyone suspicious around the store that evening?”
Witness: “Yes, I saw a man hanging around the store who seemed out of place. I later identified him as the defendant, John Doe, from the security footage.”
Defense Attorney: “Objection, Your Honor. The witness is not qualified to make a positive identification of the defendant based on security footage.”
Judge Anderson: “Objection overruled. The witness may answer the question.”
DA: “Ms. Brown, did you recognize the person in the security footage as John Doe?”
Witness: “Yes, the person in the footage was wearing the same clothes as John Doe was on that night, and he was caught on camera near the display case.”
Defense Attorney: “No further questions, Your Honor.”
Judge Anderson: “Does the Defense have any questions for the witness?”
Defense Attorney: “Yes, Your Honor. Ms. Brown, can you tell us if you saw the defendant take anything from the display case?”
Witness: “No, I did not see him actually take the items, but he was near the case when it was broken into.”
Defense Attorney: “Thank you, Ms. Brown. No further questions.”
Judge Anderson: “Thank you, Ms. Brown. You may step down. Please remember not to discuss your testimony with anyone until the trial is complete.”
Witness: “Yes, Your Honor.”
(Ms. Brown meninggalkan kursi saksi dan kembali ke tempat duduknya.)
Judge Anderson: “We will now take a short recess. Court will resume on August 15, 2024, at 10:00 AM. Please make sure to return at that time.”
DA: “Thank you, Your Honor.”
Defense Attorney: “Thank you, Your Honor.”
Judge Anderson: “Court is adjourned.”
Terjemahan
[Ruang sidang sunyi saat semua orang menunggu hakim untuk masuk.]
Petugas Pengadilan: “Silakan berdiri untuk Yang Mulia Hakim Anderson.”
(Semua orang berdiri saat Hakim Anderson memasuki ruang sidang dan duduk di kursinya.)
Hakim Anderson: “Silakan duduk.”
(Semua orang duduk kembali setelah Hakim memberikan instruksi.)
Hakim Anderson: “Kami di sini hari ini untuk kasus People vs. John Doe. Tuduhannya adalah pencurian. Apakah Jaksa Distrik bisa memanggil saksi pertama?”
Jaksa Distrik: “Ya, Yang Mulia. Jaksa memanggil Nona Emily Brown ke kursi saksi.”
(Saksi, Nona Emily Brown, berdiri dan berjalan menuju kursi saksi.)
Petugas Pengadilan: “Tolong angkat tangan kanan Anda. Apakah Anda bersumpah untuk mengatakan yang sebenarnya, seluruh kebenaran, dan tidak lebih dari kebenaran?”
Saksi: “Saya bersumpah, Yang Mulia.”
Hakim Anderson: “Silakan sebutkan nama dan pekerjaan Anda untuk catatan pengadilan.”
Saksi: “Nama saya Emily Brown, dan saya adalah manajer toko di City Mart.”
Jaksa Distrik: “Nona Brown, bisakah Anda menceritakan kepada pengadilan apa yang terjadi pada malam tanggal 5 Juli?”
Saksi: “Ya, pada tanggal 5 Juli, saya sedang menutup toko sekitar pukul 8 malam ketika saya melihat bahwa sebuah etalase pecah dan beberapa barang hilang.”
Jaksa Distrik: “Barang apa saja yang dicuri dari etalase tersebut?”
Saksi: “Koleksi perhiasan mahal, termasuk cincin dan kalung, dicuri.”
Jaksa Distrik: “Apakah Anda melihat seseorang yang mencurigakan di sekitar toko malam itu?”
Saksi: “Ya, saya melihat seorang pria yang tampak tidak pada tempatnya di sekitar toko. Saya kemudian mengenali dia sebagai terdakwa, John Doe, dari rekaman CCTV.”
Pengacara Pembela: “Keberatan, Yang Mulia. Saksi tidak memenuhi syarat untuk mengidentifikasi terdakwa berdasarkan rekaman CCTV.”
Hakim Anderson: “Keberatan ditolak. Saksi dapat menjawab pertanyaan tersebut.”
Jaksa Distrik: “Nona Brown, apakah Anda mengenali orang dalam rekaman CCTV sebagai John Doe?”
Saksi: “Ya, orang dalam rekaman tersebut memakai pakaian yang sama dengan yang dikenakan John Doe malam itu, dan dia tertangkap kamera di dekat etalase.”
Pengacara Pembela: “Tidak ada pertanyaan lebih lanjut, Yang Mulia.”
Hakim Anderson: “Apakah Pengacara Pembela memiliki pertanyaan untuk saksi?”
Pengacara Pembela: “Ya, Yang Mulia. Nona Brown, bisakah Anda memberi tahu kami apakah Anda melihat terdakwa mengambil barang dari etalase?”
Saksi: “Tidak, saya tidak melihat dia benar-benar mengambil barang, tapi dia berada di dekat etalase saat etalase itu pecah.”
Pengacara Pembela: “Terima kasih, Nona Brown. Tidak ada pertanyaan lain.”
Hakim Anderson: “Terima kasih, Nona Brown. Anda boleh turun dari kursi saksi. Harap ingat untuk tidak membahas kesaksian Anda dengan siapa pun sampai persidangan selesai.”
Saksi: “Ya, Yang Mulia.”
(Ms. Brown meninggalkan kursi saksi dan kembali ke tempat duduknya.)
Hakim Anderson: “Kami akan mengambil istirahat singkat. Sidang akan dilanjutkan pada tanggal 15 Agustus 2024, pukul 10:00 pagi. Harap kembali pada waktu tersebut.”
Jaksa Distrik: “Terima kasih, Yang Mulia.”
Pengacara Pembela: “Terima kasih, Yang Mulia.”
Hakim Anderson: “Sidang ditunda.”
—
Gimana, guys? Menghafal istilah persidangan bahasa Inggris sepertinya bukan suatu hal yang sulit untukmu. Cobalah implementasikan berbagai istilah tersebut ke dalam kalimat yang sering digunakan ketika persidangan (seperti contoh di atas).
Sebab, bukan hal yang mustahil kalau suatu saat nanti kamu akan dihadapkan pada sidang bersama para tokoh yang berasal dari luar negeri. Jadi, wajib hukumnya untuk fluent in English ya.
Kalau merasa belum maksimal, saatnya untuk tingkatkan skill bahasa Inggris kamu bareng para pengajar berpengalaman, dan tentunya sudah tersertifikasi internasional di English Academy.
Pilihan kelas di English Academy sangat beragam, loh. Plus, kamu bisa masuk kelas sesuai dengan kemampuan bahasa Inggrismu saat ini. Jadi, materinya bisa lebih mudah dipahami, deh.
Coba tingkatkan kemampuanmu di English Academy, yuk! Kalau ingin coba Trial Class, kamu bisa klik banner di bawah ini. Gratis, lho!