Contoh Profil LinkedIn dalam Bahasa Inggris yang Menarik
Kamu sedang mencari peluang untuk mendapatkan kerja melalui LinkedIn? Coba cek, deh. Sudah menulis “About” di LinkedIn dengan benar belum? Kalau ingin menulisnya dalam bahasa Inggris, yuk, cek cara dan tipsnya di artikel ini!
—
Laman web bernama LinkedIn pasti sudah tidak asing bagi para jobseeker. LinkedIn adalah platform profesional terbesar di dunia yang menyediakan banyak fitur untuk memudahkan para penggunanya mencari kerja, mencari pekerja, memperluas koneksi atau networking, hingga membangun personal branding.
Melalui LinkedIn, kamu dapat memperkenalkan diri dengan membuat konten atau postingan yang sesuai dengan bidangmu, mengambil pelatihan yang sesuai dengan skill, dan masih banyak lagi. Eits, tapi sebelum itu, kamu harus melengkapi LinkedIn profile terlebih dahulu agar LinkedIn dapat memberikan kemajuan untuk karier-mu.
Nah, pada bagian profil, salah satu yang paling penting untuk dilengkapi adalah bagian “About” atau biasa dikenal juga dengan “LinkedIn Summary”. Summary adalah ringkasan yang dapat kita isi dengan paragraf/teks seputar deskripsi diri secara profesional.
Oh ya, bagian “About” juga dapat membuat profil kita lebih mudah ditemukan dan dilihat banyak orang di LinkedIn, lo. Kalau dalam istilah bisnis, LinkedIn bisa kita sebut sebagai elevator pitch, yaitu penjelasan singkat untuk membuat audiens memahami siapa kita secara singkat.
Jika kamu ingin terhubung dengan banyak profesional keren di LinkedIn, English Academy sangat menyarankan untuk menulis bagian “About” dalam bahasa Inggris. Lalu, bagaimana caranya? Untuk menjawab rasa penasaranmu, mari simak pemaparannya di bawah ini!
Alasan Mengapa “About” (Summary LinkedIn) Penting untuk Dilengkapi
1. “About” dalam LinkedIn sebagai first impression
Pada dasarnya, LinkedIn summary adalah hal yang akan dilihat pertama kali oleh audiens saat mengunjungi profilmu, karena “about” terletak pada bagian atas. Apabila user enggan untuk scroll ke bawah guna mengetahui secara detail siapa dirimu, mereka dapat melihatnya dengan singkat hanya melalui about.
2. “About” dapat digunakan untuk menceritakan life stories secara profesional
Pada summary, jangan lupa ceritakan sedikit tentang kepribadian yang kamu miliki. Kamu bisa menampilkan hal-hal atau cerita faktual yang bisa menjadi value untuk recruiter dan audiens.
3. LinkedIn menggunakan about untuk menampilkan “hasil pencarian”
Hmm, maksudnya gimana, sih? Jadi, saat recruiter mencari talent di LinkedIn, biasanya LinkedIn akan menggunakan konten pada bagian about untuk dimunculkan sebagai hasil. Meskipun memang potensinya tidak sebesar headline, tetapi ringkasan bisa membantu profilmu muncul paling atas sejajar dengan talent yang lain.
Nah, setelah mengetahui mengapa bagian “About” dalam LinkedIn penting untuk diisi, sekarang mari kita lanjut untuk membahas bagaimana cara penulisannya dalam bahasa Inggris.
Sebelum itu, actually melengkapi LinkedIn profile dengan bahasa Indonesia pun tidak masalah, kok. Namun, penggunaan bahasa Inggris akan membuat jangkauan profil kamu lebih luas, alias tidak terbatas hanya untuk audiens di Indonesia saja.
Ada beberapa bagian penting yang harus kamu perhatikan dalam membuat ringkasan linkedin. Yuk simak bagaimana cara dan tips menulis “About” LinkedIn dalam bahasa Inggris yang akan membuatmu dilirik banyak perusahaan!
1. Gunakan pronoun yang sesuai
Dalam bahasa Indonesia, pronoun berarti kata ganti. Untuk menjelaskan siapa dirimu, terdapat dua pilihan kata ganti yang bisa digunakan:
- First pronoun, yaitu kata ganti orang pertama menggunakan subjek “I” atau “We”. Pronoun ini bisa menjadi pilihan yang tepat jika kamu ingin membuat kesan yang lebih friendly.
- Third pronoun, kata ganti ini bisa kamu gunakan dalam penulisan about jika ingin terkesan lebih formal. Subjeknya yaitu “He/She” atau “They”.
Contoh kalimatnya: He is a passionate public relation and community manager with 5+ years experience plus Master Degree in Public Relation from World Top-20 University.
Notes: Untuk penggunaan “We” dan “They” biasanya banyak digunakan sebagai deskripsi about di akun company.
2. Tulis hook yang menarik pada tiga baris pertama
Masih ingat apa itu hook? Yup! Intinya, hook adalah kalimat pembuka. Secara default, LinkedIn hanya menampilkan tiga baris pertama ringkasan profil LinkedIn sebelum pembaca harus klik “See More” untuk melihat deskripsi secara lengkap.
Biasanya, tiga baris pertama ini berjumlah sekitar 300 karakter. Jadi, Untuk membuat audiens “penasaran” dan ingin mengetahui lebih dalam siapa dirimu, maka kamu bisa menuliskan kalimat yang “eye catching”. Contoh:
I am a young executive with 10 years extensive experiences in writing, SEO, and content planning with in-depth knowledge of education, beauty, and professional skill upgrading company. I have hands-on experiences in developing three fast growing start-ups in the past six years.
Jangan lupa untuk sajikan konten yang sesuai dengan keahlianmu.
Baca Juga: 10 Contoh Surat Lamaran Kerja Bahasa Inggris (Cover Letter) & Artinya
3. Explain your expertise and skill
Sebagai platform untuk mencari kerja yang menghubungkan antara recruiter dan talent, LinkedIn menyediakan fitur yang dapat menampilkan hasil pencarian dari kata kunci. Kata kunci tersebut biasanya merupakan kombinasi dari pendidikan, pengalaman kerja, soft skill, hard skill, etc.
Contoh:
As an experienced SEO Content Writer, I am adept at analyzing, processing and researching keywords and competitors by utilizing various SEO tools such as Ahrefs, Semrush, Google Analytics, Google Webmaster Tools, and Ubersuggest.
Hal ini akan membuat linkedin profile kamu berpotensi muncul dalam hasil pencarian menggunakan kata kunci SEO Content Writer dan beberapa kata kunci lainnya.
Bagaimana cara melihatnya? Pada LinkedIn profile, lihatlah dashboard yang terletak di bawah summary. Salah satu statistiknya adalah dengan melihat “penampilan pencarian.”
Nah, jika tampilan pencarian pada profil tidak relevan dengan “siapa dirimu”, maka kamu perlu meninjau ulang kata kunci yang lebih sesuai, sehingga akan lebih banyak orang yang terhubung denganmu. Oleh sebab itu, jangan lupa untuk gunakan beberapa keyword, sehingga personal branding-mu akan lebih maksimal.
4. Put your achievement or accomplishments
Saat ini, LinkedIn adalah tempat yang paling tepat untuk “memamerkan” keahlian yang kamu punya dalam bidang profesional. Terlebih, jika kamu adalah seorang jobseeker, maka usahakan untuk mencantumkan prestasi dan hal apa saja yang sudah kamu selesaikan dengan baik adalah sebuah keharusan. Contoh:
Through the journey in SEO Content Writing, I succeeded in getting organic blog traffic on the company website within 1 year, increasing conversion by 20% with re-worked hundreds of old published articles.
5. Close with Call to Action
Setelah kamu merasa cukup confident dengan isi dari biografi LinkedIn yang ditulis, bagian lainnya yang perlu diperhatikan adalah memberi ajakan pada audiens untuk berkolaborasi, atau sekadar cantumkan kontak yang bisa dihubungi. Siapa tahu, setelah membaca biografi, banyak tawaran dari profesional lainnya untuk menjadi partner. Contoh:
- Please reach me at [email protected] should you need more information about me.
- Feel free to message me anytime for further discussion and make a great collaboration.
Dengan mencantumkan kontak, kamu dapat dihubungi langsung oleh audiens yang tertarik dengan background-mu.
Baca Juga: 7 Tips Membuat CV dalam Bahasa Inggris yang Baik
Contoh Penulisan “About” LinkedIn dalam Bahasa Inggris
Setelah memahami cara dan tips menulis summary di LinkedIn yang menarik, yuk, coba praktik dengan memperbaiki bagian “About” pada profil LinkedIn, sehingga peluang untuk berkarier di dunia profesional menjadi lebih luas.
Di bawah ini, English Academy akan memberikan salah satu contoh summary/contoh ringkasan yang dilansir langsung dari blog LinkedIn.
Contoh LinkedIn Profile (Sumber: https://www.linkedin.com/business/talent/blog/)
Gijo, chief product officer di VTS, salah satu profesional ini memiliki biografi yang cukup menonjol karena beberapa alasan, yaitu:
- Membuka paragraf dengan menyatakan secara singkat apa yang dia lakukan dan mengapa dan mengapa dia pandai dalam hal itu.
- Mencantumkan prestasi sebagai pelajaran, hal ini menimbulkan kesan yang rendah hati dan tidak menggurui atau merasa superior dari audiens.
- Membagi paragraf menjadi bentuk poin, sehingga akan lebih memudahkan audiens untuk membaca dan memahami isi dari biografi.
- Tertera angka (bukti) yang digunakan untuk mengukur achievement.
- Terdapat call to action pada bagian akhir ringkasan.
Bagaimana? Apakah kamu sudah menemukan apa hal yang harus dicantumkan dan diperbaiki di profilmu? Pasti sudah, kan? We hope so, yap!
Anyway, penulisan “About” yang benar akan sangat membantu proses wawancara, lo. Biasanya, dalam wawancara profesional, interviewer akan mengawalinya dengan “Tell me about yourself!” atau “Introduce yourself, please!”
Jika mendapat pertanyaan di atas, kamu dapat langsung mengadopsi jawaban dari summary yang sudah terpampang di LinkedIn-mu. Jangan lupa, you have to know yourself first, sehingga kamu dapat menceritakan deskripsi diri dengan jelas.
Kalau sudah memahami tips dan cara menulis “About” LinkedIn dalam bahasa Inggris dengan benar, jangan lupa segera berbenah agar profilmu semakin banyak dilirik perusahaan besar.
Selain itu, kamu dapat terhubung dengan berbagai negara di seluruh dunia jika memutuskan untuk mengoptimalkan profil LinkedIn, serta informasi lainnya yang menonjolkan kualitas dirimu menggunakan bahasa Inggris.
Bingung karena bahasa Inggris-mu belum expert? Tenang, kamu bisa mengasah skill bahasa Inggris melalui English Academy dengan kurikulum Cambridge! Psst, terdapat fitur English Clinic yang merupakan sesi tambahan untuk mengulas materi sebelumnya, langsung bersama Master Teacher, lo. Yuk, gabung sekarang juga!
Referensi:
Jobscan. How to Write a Linkedin Summary (About Section): Example and Tips. 2022. Online. Available at https://www.jobscan.co/blog/linkedin-summary-examples/. Accessed 10 March 2022.
LinkedIn Talent Blog. 14 LinkedIn Profile Summaries That We Love (And How to Boost Your Own). 2022. Online. Available at https://www.linkedin.com/business/talent/blog/product-tips/linkedin-profile-summaries-that-we-love-and-how-to-boost-your-own. Accessed 10 March 2022.
Social Media College. How to Write a High-Performing Summary for Your LinkedIn Profile. 2021. Online. Available at https://www.socialmediacollege.com/blog/write-a-high-performing-summary-for-your-linkedin-profile/. Accessed 10 March 2022.
Kamu sedang mencari peluang untuk mendapatkan kerja melalui LinkedIn? Coba cek, deh. Sudah menulis “About” di LinkedIn dengan benar belum? Kalau ingin menulisnya dalam bahasa Inggris, yuk, cek cara dan tipsnya di artikel ini!
—
Laman web bernama LinkedIn pasti sudah tidak asing bagi para jobseeker. LinkedIn adalah platform profesional terbesar di dunia yang menyediakan banyak fitur untuk memudahkan para penggunanya mencari kerja, mencari pekerja, memperluas koneksi atau networking, hingga membangun personal branding.
Melalui LinkedIn, kamu dapat memperkenalkan diri dengan membuat konten atau postingan yang sesuai dengan bidangmu, mengambil pelatihan yang sesuai dengan skill, dan masih banyak lagi. Eits, tapi sebelum itu, kamu harus melengkapi LinkedIn profile terlebih dahulu agar LinkedIn dapat memberikan kemajuan untuk karier-mu.
Nah, pada bagian profil, salah satu yang paling penting untuk dilengkapi adalah bagian “About” atau biasa dikenal juga dengan “LinkedIn Summary”. Summary adalah ringkasan yang dapat kita isi dengan paragraf/teks seputar deskripsi diri secara profesional.
Oh ya, bagian “About” juga dapat membuat profil kita lebih mudah ditemukan dan dilihat banyak orang di LinkedIn, lo. Kalau dalam istilah bisnis, LinkedIn bisa kita sebut sebagai elevator pitch, yaitu penjelasan singkat untuk membuat audiens memahami siapa kita secara singkat.
Jika kamu ingin terhubung dengan banyak profesional keren di LinkedIn, English Academy sangat menyarankan untuk menulis bagian “About” dalam bahasa Inggris. Lalu, bagaimana caranya? Untuk menjawab rasa penasaranmu, mari simak pemaparannya di bawah ini!
Alasan Mengapa “About” (Summary LinkedIn) Penting untuk Dilengkapi
1. “About” dalam LinkedIn sebagai first impression
Pada dasarnya, LinkedIn summary adalah hal yang akan dilihat pertama kali oleh audiens saat mengunjungi profilmu, karena “about” terletak pada bagian atas. Apabila user enggan untuk scroll ke bawah guna mengetahui secara detail siapa dirimu, mereka dapat melihatnya dengan singkat hanya melalui about.
2. “About” dapat digunakan untuk menceritakan life stories secara profesional
Pada summary, jangan lupa ceritakan sedikit tentang kepribadian yang kamu miliki. Kamu bisa menampilkan hal-hal atau cerita faktual yang bisa menjadi value untuk recruiter dan audiens.
3. LinkedIn menggunakan about untuk menampilkan “hasil pencarian”
Hmm, maksudnya gimana, sih? Jadi, saat recruiter mencari talent di LinkedIn, biasanya LinkedIn akan menggunakan konten pada bagian about untuk dimunculkan sebagai hasil. Meskipun memang potensinya tidak sebesar headline, tetapi ringkasan bisa membantu profilmu muncul paling atas sejajar dengan talent yang lain.
Nah, setelah mengetahui mengapa bagian “About” dalam LinkedIn penting untuk diisi, sekarang mari kita lanjut untuk membahas bagaimana cara penulisannya dalam bahasa Inggris.
Sebelum itu, actually melengkapi LinkedIn profile dengan bahasa Indonesia pun tidak masalah, kok. Namun, penggunaan bahasa Inggris akan membuat jangkauan profil kamu lebih luas, alias tidak terbatas hanya untuk audiens di Indonesia saja.
Ada beberapa bagian penting yang harus kamu perhatikan dalam membuat ringkasan linkedin. Yuk simak bagaimana cara dan tips menulis “About” LinkedIn dalam bahasa Inggris yang akan membuatmu dilirik banyak perusahaan!
1. Gunakan pronoun yang sesuai
Dalam bahasa Indonesia, pronoun berarti kata ganti. Untuk menjelaskan siapa dirimu, terdapat dua pilihan kata ganti yang bisa digunakan:
- First pronoun, yaitu kata ganti orang pertama menggunakan subjek “I” atau “We”. Pronoun ini bisa menjadi pilihan yang tepat jika kamu ingin membuat kesan yang lebih friendly.
- Third pronoun, kata ganti ini bisa kamu gunakan dalam penulisan about jika ingin terkesan lebih formal. Subjeknya yaitu “He/She” atau “They”.
Contoh kalimatnya: He is a passionate public relation and community manager with 5+ years experience plus Master Degree in Public Relation from World Top-20 University.
Notes: Untuk penggunaan “We” dan “They” biasanya banyak digunakan sebagai deskripsi about di akun company.
2. Tulis hook yang menarik pada tiga baris pertama
Masih ingat apa itu hook? Yup! Intinya, hook adalah kalimat pembuka. Secara default, LinkedIn hanya menampilkan tiga baris pertama ringkasan profil LinkedIn sebelum pembaca harus klik “See More” untuk melihat deskripsi secara lengkap.
Biasanya, tiga baris pertama ini berjumlah sekitar 300 karakter. Jadi, Untuk membuat audiens “penasaran” dan ingin mengetahui lebih dalam siapa dirimu, maka kamu bisa menuliskan kalimat yang “eye catching”. Contoh:
I am a young executive with 10 years extensive experiences in writing, SEO, and content planning with in-depth knowledge of education, beauty, and professional skill upgrading company. I have hands-on experiences in developing three fast growing start-ups in the past six years.
Jangan lupa untuk sajikan konten yang sesuai dengan keahlianmu.
Baca Juga: 10 Contoh Surat Lamaran Kerja Bahasa Inggris (Cover Letter) & Artinya
3. Explain your expertise and skill
Sebagai platform untuk mencari kerja yang menghubungkan antara recruiter dan talent, LinkedIn menyediakan fitur yang dapat menampilkan hasil pencarian dari kata kunci. Kata kunci tersebut biasanya merupakan kombinasi dari pendidikan, pengalaman kerja, soft skill, hard skill, etc.
Contoh:
As an experienced SEO Content Writer, I am adept at analyzing, processing and researching keywords and competitors by utilizing various SEO tools such as Ahrefs, Semrush, Google Analytics, Google Webmaster Tools, and Ubersuggest.
Hal ini akan membuat linkedin profile kamu berpotensi muncul dalam hasil pencarian menggunakan kata kunci SEO Content Writer dan beberapa kata kunci lainnya.
Bagaimana cara melihatnya? Pada LinkedIn profile, lihatlah dashboard yang terletak di bawah summary. Salah satu statistiknya adalah dengan melihat “penampilan pencarian.”
Nah, jika tampilan pencarian pada profil tidak relevan dengan “siapa dirimu”, maka kamu perlu meninjau ulang kata kunci yang lebih sesuai, sehingga akan lebih banyak orang yang terhubung denganmu. Oleh sebab itu, jangan lupa untuk gunakan beberapa keyword, sehingga personal branding-mu akan lebih maksimal.
4. Put your achievement or accomplishments
Saat ini, LinkedIn adalah tempat yang paling tepat untuk “memamerkan” keahlian yang kamu punya dalam bidang profesional. Terlebih, jika kamu adalah seorang jobseeker, maka usahakan untuk mencantumkan prestasi dan hal apa saja yang sudah kamu selesaikan dengan baik adalah sebuah keharusan. Contoh:
Through the journey in SEO Content Writing, I succeeded in getting organic blog traffic on the company website within 1 year, increasing conversion by 20% with re-worked hundreds of old published articles.
5. Close with Call to Action
Setelah kamu merasa cukup confident dengan isi dari biografi LinkedIn yang ditulis, bagian lainnya yang perlu diperhatikan adalah memberi ajakan pada audiens untuk berkolaborasi, atau sekadar cantumkan kontak yang bisa dihubungi. Siapa tahu, setelah membaca biografi, banyak tawaran dari profesional lainnya untuk menjadi partner. Contoh:
- Please reach me at [email protected] should you need more information about me.
- Feel free to message me anytime for further discussion and make a great collaboration.
Dengan mencantumkan kontak, kamu dapat dihubungi langsung oleh audiens yang tertarik dengan background-mu.
Baca Juga: 7 Tips Membuat CV dalam Bahasa Inggris yang Baik
Contoh Penulisan “About” LinkedIn dalam Bahasa Inggris
Setelah memahami cara dan tips menulis summary di LinkedIn yang menarik, yuk, coba praktik dengan memperbaiki bagian “About” pada profil LinkedIn, sehingga peluang untuk berkarier di dunia profesional menjadi lebih luas.
Di bawah ini, English Academy akan memberikan salah satu contoh summary/contoh ringkasan yang dilansir langsung dari blog LinkedIn.
Contoh LinkedIn Profile (Sumber: https://www.linkedin.com/business/talent/blog/)
Gijo, chief product officer di VTS, salah satu profesional ini memiliki biografi yang cukup menonjol karena beberapa alasan, yaitu:
- Membuka paragraf dengan menyatakan secara singkat apa yang dia lakukan dan mengapa dan mengapa dia pandai dalam hal itu.
- Mencantumkan prestasi sebagai pelajaran, hal ini menimbulkan kesan yang rendah hati dan tidak menggurui atau merasa superior dari audiens.
- Membagi paragraf menjadi bentuk poin, sehingga akan lebih memudahkan audiens untuk membaca dan memahami isi dari biografi.
- Tertera angka (bukti) yang digunakan untuk mengukur achievement.
- Terdapat call to action pada bagian akhir ringkasan.
Bagaimana? Apakah kamu sudah menemukan apa hal yang harus dicantumkan dan diperbaiki di profilmu? Pasti sudah, kan? We hope so, yap!
Anyway, penulisan “About” yang benar akan sangat membantu proses wawancara, lo. Biasanya, dalam wawancara profesional, interviewer akan mengawalinya dengan “Tell me about yourself!” atau “Introduce yourself, please!”
Jika mendapat pertanyaan di atas, kamu dapat langsung mengadopsi jawaban dari summary yang sudah terpampang di LinkedIn-mu. Jangan lupa, you have to know yourself first, sehingga kamu dapat menceritakan deskripsi diri dengan jelas.
Kalau sudah memahami tips dan cara menulis “About” LinkedIn dalam bahasa Inggris dengan benar, jangan lupa segera berbenah agar profilmu semakin banyak dilirik perusahaan besar.
Selain itu, kamu dapat terhubung dengan berbagai negara di seluruh dunia jika memutuskan untuk mengoptimalkan profil LinkedIn, serta informasi lainnya yang menonjolkan kualitas dirimu menggunakan bahasa Inggris.
Bingung karena bahasa Inggris-mu belum expert? Tenang, kamu bisa mengasah skill bahasa Inggris melalui English Academy dengan kurikulum Cambridge! Psst, terdapat fitur English Clinic yang merupakan sesi tambahan untuk mengulas materi sebelumnya, langsung bersama Master Teacher, lo. Yuk, gabung sekarang juga!
Referensi:
Jobscan. How to Write a Linkedin Summary (About Section): Example and Tips. 2022. Online. Available at https://www.jobscan.co/blog/linkedin-summary-examples/. Accessed 10 March 2022.
LinkedIn Talent Blog. 14 LinkedIn Profile Summaries That We Love (And How to Boost Your Own). 2022. Online. Available at https://www.linkedin.com/business/talent/blog/product-tips/linkedin-profile-summaries-that-we-love-and-how-to-boost-your-own. Accessed 10 March 2022.
Social Media College. How to Write a High-Performing Summary for Your LinkedIn Profile. 2021. Online. Available at https://www.socialmediacollege.com/blog/write-a-high-performing-summary-for-your-linkedin-profile/. Accessed 10 March 2022.
Intan Aulia Husnunnisa
Bagikan artikel ini:
